Oksidentalisme vis-à-vis Orientalisme
Oleh: Adib Fattah Suntoro, M.Ag Setelah Edward Said menerbitkan Orientalism pada tahun 1978, kajian akademis
Oleh: Adib Fattah Suntoro, M.Ag Setelah Edward Said menerbitkan Orientalism pada tahun 1978, kajian akademis
Oleh: Adib Fattah Suntoro, M.Ag Bagi yang mengikuti isu pemikiran Islam, tentu tidak asing lagi
Menjelang peringatan hari kemerdekaan Republik Indonesia pada tahun 2024 ini, muncul kontroversi yang menghebohkan publik.
SIMAN–Selasa (30/7) lalu, Ustaz Ibnu Muhammad Hamri membawakan tema “Transformasi Masyarakat Menuju Teknopoli: Telaah atas
SIMAN–Menurut Syed M. Naquib al-Attas, sekularisme adalah pemisahan antara urusan dunia dan agama, yang berdampak
SIMAN–Apa hubungan antara nativisasi dengan deislamisasi? Pertanyaan ini dijawab oleh Tegar Hafidh Alim saat berkesempatan
SIMAN–Akhir-akhir ini, pernyataan Mun‘im Sirry terkait Al-Qur’an benar-benar mengusik umat Islam. Menurutnya, lebih dari 2/3
JAKARTA–Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat kembali mengadakan Annual Conference on Fatwa Studies (ACFS).
SIMAN–Ketika masyarakat Barat mengaku humanis, mereka juga memilih jalan hidup ateis. Hal ini disampaikan oleh
SIMAN–Sejak zaman Yunani Kuno, berlanjut ke zaman Romawi, hingga ke masa modern dan postmodern ini,
Pusat Unggulan IPTEK Perguruan Tinggi Centre for Islamic and Occidental Studies Universitas Darussalam Gontor (PUI-PT CIOS UNIDA Gontor)